'Perasaan'
Perasaan teramat
dalam yang diciptakan dan digenggam erat, ditutupi. Senyap. Agar tak terlihat,
sekali-kali mendesah namun tetap saja senyap, hanya dia, Tuhannya, dan hembusan
angin serta bulan bintang matahari yang menjadi saksi tentang hati selalu saja
tertaut pada satu hati. Yang mengagungkan namanya dalam semilir angin, yang
menorehkan warna wujudnya dalam drama pertemuan yang menari-nari lewat
imajinasi.
Perasaan yang
selalu dijaga rahasianya, dijaga kesuciannya. Yang ia tahu, Tuhan pun tahu apa
yang ada dalam hatinya. Kadang keinginan untuk diketahui begitu besar, tapi
selalu saja terkendali. Syukurlah, setan tak pernah berhasil menyingkap tirai
hati hingga membukanya dan menerangkannya. Entah apa jadinya ketika semua itu
kelak akan hanya menjadi kenangan pahit, goresan luka dan kesedihan ketika
ternyata semuanya bertepuk sebelah tangan dan belum pada waktunya.
Perasaan yang
selalu percaya, jika diamnya adalah yang terbaik pada waktu ini. dan akan ada menjadi
indah pada waktunya. Perasaan yang selalu percaya akan janji Tuhannya, jika
yang terbaik akan datang seiring diri memantaskan.
Komentar
Posting Komentar